Pewarta : Ninuk Nurifah
Swara Dharma.com,Rabu Pon,
26 / 06 / 2024. (Jombang - Jatim)- Tanggal 2 October, ditetapkan sebagai Hari Batik Nasional ketetapan ini tidak lain sebagai bentuk Kepedulian Pemerintah terhadap Aset Kebudayaan Nusantara di sektor Sandang , utamanya baju Batik , mengingat Batik memiliki nuansa Seni serta Filosofi yang sangat tinggi nilainya.
Kabupaten Jombang ikut ambil peran dalam mempertahankan Busana Batik dengan ciri khas khusus yang disebut Batik Jombangan.
Desa Jabon yang terletak di Kabupaten Jombang- Jawa Timur , memiliki Produsen Batik yang sudah mampu mendongkrak pasar Global.
Ribuan corak serta warna dan motif Batik Jombangan sudah mulai dikenal masyarakat luas.
Proses pengerjaan dilakukan dengan Metode Hand made ( Kerajinan tangan ) Red.
Guna tetap menjaga Kwalitas serta kerapiannya, Baju batik yang sudah selesai dikerjakan disimpan pada ruangan yang sudah di display.
Nunuk Rahmawati , owner Galeri Pesona Jombang , mengatakan " Batik khas Jombangan merupakan salah satu dari Keragaman Budaya , disetiap Daerah tentu sudah ada Produk Batik Daerah , ada Batik Pekalongam , Batik Madura , Batik Ngawi , Batik Solo , Batik Jogya dan sebaigainya. dan kami sangat Optimis mengenai Batik Jombangan ini bisa memenuhi pasar International , sementara ini kita dalam memenuhi permintaan pasar masih menggunakan Medsos serta beberapa event Pameran Batik " jelas Wanita paruh baya kelahiran asli Jombang ini.